[REVIEW] Head Unit Kenwood DDX9019S

Bermula dari tulisan saya sebelum ini tentang perlunya ganti head unit standar mobil dengan head unit baru yang sudah support fitur Android Auto atau Apple CarPlay. Singkat cerita, akhirnya saya ambil head unit Kenwood DDX9019s.

Kenwood DDX9019s user interface/home screen

Kenwood ini hampir di seluruh seri menggunakan antarmuka yang sama. Navigasi menu cenderung mudah, masih ada tombol fisik juga yang memudahkan pengguna untuk kembali ke halaman awal (home). Unit yang saya miliki ini memiliki kemampuan memutar file audio high resolution alias Hi-Res, yang bisa diputar menggunakan flashdisk (USB stick) atau cakram padat (compact disk). Unit ini juga dapat memutar file video dengan berbagai format. Oiya, Spotify dan Bluetooth audio juga dapat diputar langsung di unit ini tanpa perlu masuk ke aplikasi AA/CP.

Tak lupa yang menurut saya paling penting adalah Android Auto (AA) dan Apple CarPlay (CP). Nah, secara umum pemakaian kedua fitur ini bisa dibilang cukup memuaskan. Namun, ada hal yang menurut saya agak berbeda jika dibandingkan dengan pengalaman saya dulu menggunakan AA atau CP di Australia. Biasanya, ketika kita colokkan ponsel ke slot USB, head unit akan otomatis me deteksi adanya perangkat yang mendukung fitur AA/CP, dan unit akan otomatis masuk ke dalam aplikasi AA/CP. Tidak demikian dengan Kenwood ini. Jadi, setelah kita sambungkan perangkat, dia akan mendeteksi dan menyiapkan program AA/CP yang dapat dilihat dari warna ikon di halaman muka (kalo gak tersambung dia akan berwarna abu-abu monokrom). Tapi head unit tidak serta merta otomatis masuk ke halaman AA, namun pengguna yang harus menekan ikon AA, baru kuta dapat masuk dan menggunakan aplikasi tersebut. Baru diketahui bahwa hal ini ternyata adalah ‘bug’ yang ada di head unit Kenwood, yang bagi saya sih tidak begitu mengganggu.

Antarmuka Android Auto

Kecepatan head unit dalam menyambung dan menampilkan aplikasi AA tidak secepat di mobil saya sebelumnya. Paling tidak pengguna harus menunggu sekitar 20 detik agar aplikasi siap untuk digunakan. Semua fitur standar cukup gegas dan responsif. Head unit ini juga sudah mendukung sambungan nirkabel (wireless) baik untuk AA maupun CP. Yang perlu kita lakukan hanyalah menyambungkan Bluetooth perangkat kita dengan head unit, dan otomatis head unit akan mengatur semuanya 😁. Kelemahannya, AA yang tersambung secara nirkabel sangat boros batere!!!

Antarmuka Apple CarPlay

Secara umun sih saya merasa cukup puas dengan fitur AA/CP di Kenwood ini.. Meskipun ada beberapa hal yang masih bisa ditingkatkan jika dibandingkan dengan head unit bawaan pabrikan yang sudah sama-sama mendukung AA/CP. Namun apabila kita bicara masalah suara, di sinilah Kenwood bersinar. Kenwood seri 9 ini merupakan seri flagship Kenwood yang mendukung reproduksi suara beresolusi tinggi. Pioneer seri Z yang merupakan saingan langsung dari Kenwood aja ga punya loh fitur ini. Untuk musik yang saya suka, semacam lounge music, smooth jazz, pop dan sedikit rock, DDX9019s ini mampu meladeni dengan suara yang jernih dan tebal di sektor mid-range. Frekuensi rendah terasa terkontrol dan ga begitu bocor, sedangkan frekuensi tinggi tidak terlalu bright sehingga enak buat di telinga. Ini tentu saja kembali ke setting dan tuning yang dilakukan instalatur. Oiya, sebagai info tambahan, saya udah ganti speaker standar dengan speaker 2 way Vox Research VR6.2PP.

Cukup buat kuping kalengku 😁

Kesimpulannya, saya cukup puas dengan Kenwood DDX9019s dengan catatan Kenwood dapat melakukan update untuk menghilangkan beberapa bug yang mengganggu (buat saya satu aja sih). Suara begitu enak didengar, dan fitur AA/CP membantu sekali dalam navigasi sehari-hari. Joss lah.. Macet-macetan sekarang ga begitu terasa, dan kita jadi lebih sabar di jalan raya karena ditemani musik dengan kualitas suara optimal 😁 👂 👂.

Kenwood DDX9019s dapat dibeli dengan harga sekitar 7,6 juta hingga 8,5 juta dengan garansi resmi 1 tahun. Sebentar lagi akan keluar generasi penerusnya (9020) dengan fitur yang tidak jauh beda dengan generasi sekarang.

Tinggalkan komentar